Kapolda Sumut Irjen Pol Drs Panca Putra Simanjuntak SH.MH |
POTRET INDONESIA NEWS.COM
MEDAN.III -- Kapolda Sumut mengajak masyarakat untuk menjaga perasaan keluarga mulai dari istri dan anak almarhum Bripka Arfan Saragih. Mengingat Polda Sumut memastikan kalau Bripka AS yang terseret kasus dugaan penggelapan uang wajib pajak kendaraan bermotor meninggal karena minum racun sianida.
"Mari kita jaga perasaan keluarga, anak almarhum, dan pihak-pihak lain yang menjadi korban," sebut Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak usai gelar kasus ini bersama tim Kompolnas dan keluarga almarhum Bripka AS, Selasa (4/4/2023) malam.
Kemudian, sambung dia, Polda Sumut juga meminta masyarakat untuk tidak membuat perdebatan dalam kasus penggelapan uang wajib pajak kendaraan bermotor di UPT Samsat Pangururan Samosir.
"Selain itu mari kita jaga juga perasaan warga yang menjadi korban penggelapan uang pajak kendaraan," sebut dia.
Panca menambahkan kalau pihaknya akan menuntaskan kasus dugaa penggelapan uang wajib pajak kendaraan bermotor di UPT Samsat Pangururan Samosir.
"Kami juga mendorong pihak kepala UPT Samsat dan Dispenda untuk bisa membantu mengatasi kesulitan dari masyarakat yang uangnya digelapkan oleh para terduga pelaku," kata Panca mengakhiriketerangannya. ( Team / Red).
Narasumber : HumasPoldasu.